Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Waduh! Meski Sudah Diberhentikan Dari Ajudan, Brigpol Charles Masih Mengawal Bupati James

Redaksi
25 Juni 2024
Last Updated 2024-06-25T13:07:48Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates

Brigpol Charles (Kemeja hijau army) saat memotret Bupati James.|| Dok: Istimewa 

Halbar, Falanusantara.id
-- Ajudan Bupati Halmahera Barat, Maluku Utara Brigpol Charles Aniky alias Cale, masih bertugas untuk mengawal Bupati James. 


Padahal sebelumnya, Kasi Humas Polres Halbar Iptu Yoherson Dodowor yang dikonfirmasi wartawan tadi mengaku, oknum Polisi berpangkat Brigpol yang terlibat dalam dugaan kasus pemukulan terhadap warga sipil itu telah ditarik ke Polres Halbar dan memberhentikan dari jabatannya sebagai Ajudan Bupati.


"Kalau statusnya sebagai Ajudan Bupati sudah dicabut. Yang bersangkutan (Brigpol Charles) juga sudah diperiksa Propam," Kata Yoherson, Selasa (25/6/2024) tadi.


Pantauan wartawan di salah satu postingan akun facebook Renyaan Fransiska, terlihat akun tersebut memposting sebanyak 18 foto dengan momentum yang sama dengan caption "Terima kasih Tuhan atas penyertaanMU , sempurna ,  ajaib dan sungguh besar  kemurahanMu dalam setiap langkah tugas pengabdian kami utk Halbar tercinta. Hari ini telah menyelesaikan satu tugas dan tanggungjawab , Acara Penyerahan SK kepada  582 orang P3K oleh Bapak James Uang Bupati  Halmahera Barat dan bapak Djufri Muhamad , Wakil Bupati Halmahera Barat" dengan hastag #PenandatangananPerjanjianKerja  #PenyerahanSK #ASNP3k #ASNBerA.


Dalam postingan tersebut, terlihat Brigpol Charles berada pada foto keenam, ketujuh dan kedelapan. Terpantau dalam foto itu, Brigpol Charles sedang melakukan pemotretan ketika Bupati menandatangani SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2023, pada acara penyerahan SK pagi tadi. 


Sekedar diketahui, oknum Ajudan Bupati Halmahera Barat, Maluku Utara, Brigpol Charles alias Cale diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang warga sipil atas nama Hardi alias Don Joao.


Insiden tersebut terjadi pada Senin (24/6/224) sekitar pukul 15.50 Wit. Aksi premanisme itu terjadi setelah Don Joao menyampaikan aspirasi terkait kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Halbar. (Putee)


Penulis : Arip M. Samsudin 

Editor   : Redaksi 

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl