 |
| Tim SAR gabungan saat mencari korban banjir bandang.|| Dok: Istimewa |
Ternate, Falanusantara.id– Tim SAR gabungan kembali menemukan tiga korban yang tertimbun lumpur akibat banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara. Senin (26/8/2024).
Total korban akibat banjir bandang diketahui berjumlah 19 orang. Namun korban yang baru ditemukan dalam kondisi meninggal dunia ini baru 16 orang. Sementara, tiga orang lainnya masih dalam proses pencarian.
Pencarian korban terus dilakukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari 455 personel TNI-Polri, Basarnas, dan Satpol PP. Hingga hari kedua pencarian, tim SAR telah berhasil menemukan tiga korban di Kelurahan Rua, Kota Ternate, yang sebelumnya tertimbun lumpur akibat banjir bandang yang melanda Kelurahan tersebut.
Kepala Basarnas Ternate, Fathur Rahman menyatakan, bahwa upaya pencarian masih terus dilakukan dengan bantuan alat berat.
Fathur menyebutkan, sebanyak 7 unit ekskavator dikerahkan untuk menggali bangunan rumah yang tertimbun lumpur demi menemukan korban yang masih hilang atau belum ditemukan.
Banjir bandang ini sambung Fathur, telah mengakibatkan kerusakan besar di Kota Ternate, terutama di Kelurahan Rua, yang menjadi salah satu Daerah terdampak paling parah.
“Pihak berwenang terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari tim penyelamat yang berada di lokasi,” Imbuhnya.
Proses pencarian ini masih terus berlanjut dan diharapkan korban yang masih hilang dapat segera ditemukan.
Perlu diketahui, korban yang meninggal dunia berjumlah 19 orang. Sementara luka-luka berjumlah 7 orang. (Anggi)
