PWI Maluku Utara saat menggelar silaturahmi dan rapat koordinasi di Istana Caffe.|| Dok: Istimewa
Ternate, Falanusantara.id– Bertempat di Istana Caffe, Sabtu (21/9/2024), pelaksana Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Maluku Utara, menggelar silaturahmi dan rapat kordinasi bersama anggota PWI Maluku Utara usai pengurus PWI Maluku Utara periode 2022-2027 dibekukan.
Rapat itu setelah PWI Maluku Utara menindaklanjuti surat keputusan pelaksana tugas dari PWI Pusat.
Rapat koordinasi yang dihadiri Sekertaris Bidang Pembinaan Daerah PWI Pusat yang juga Plt Sekretaris PWI Malut, Samsir Hamajen serta anggota PWI Malut ini untuk mensosialisasikan kedudukan pelaksana tugas PWI Maluku Utara dengan Plt. Ketua Raja Perlindungan Pane, Plt. Sekretaris Samsir Hamajen dan Adnan Ways sebagai Plt. Ketua Bidang Organisasi.
Dalam agenda rapat tersebut, juga memutuskan rapat melibatkan keseluruhan anggota PWI Maluku Utara pada 5 Oktober mendatang, sekaligus membentuk Panitia Konfrensi Luar Biasa PWI Maluku Utara.
“Ini sosialisasi kedudukan pelaksana tugas PWI Maluku Utara untuk diketahui anggota PWI Maluku Utara, setelah ini akan dilakukan rapat lanjutan pada 5 Oktober untuk pembentukan Panitia Konfrensi Luar Biasa PWI Malut untuk memilih ketua PWI Malut masa bakti 2023-2028” Kata Samsir.
“Dalam rapat silaurahmi dan sosialisasi itu, banyak masukan dari anggota PWI Maluku Utara terkait dengan rapat lanjutan pembentukan Panitia Konfrensi. Masukan Anggota PWI Maluku Utara ini akan dibahas dirapat lanjutan pada 5 Oktober," Tambah Samsir.
Dalam rapat tersebut, Plt Sekretaris PWI Malut Samsir Hamajen juga menunjuk Panitia UKW Dewan Pers PWI Maluku Utara. Panitia ini diketuai Safrudin Nurdin dan Sekretaris Panitia Sahril H. Hi. Kasim.
Keduanya bertugas untuk menyiapkan berkas tambahan peserta UKW Dewan Pers Maluku Utara yang ditunda pada Oktober mendatang.
“Jadi panitia UKW Dewan Pers di Maluku Utara ditugaskan untuk mennambah peserta UKW di jenjang Muda, Madya dan Utama," Jelasnya.
Samsir menambahkan, setelah pembentukan Panitia UKW, pihaknya akan melaporkan hasilnya ke PWI Pusat dan Dewan Pers, kemudian lokasi Pelaksana UKW akan dipusatkan di Kabupaten Halmahera Barat. (Putee)