Pelabuhan Dodinga.|| Dok: Istimewa |
Halbar, Falanusantara.id– Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, akan melakukan pengembangan pelabuhan Dodinga. Hal ini tujuannya untuk memperpendek akses masyarakat di daratan Halmahera yang hendak berpergian ke Ternate.
Kepala Dinas Perhubungan Halmahera Barat, Bustamin mengatakan, pengembangan pelabuhan ini merupakan program Pemerintah Daerah yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2025.
"Pengembangan pelabuhan ini tujuannya agar memudahkan penumpang dari Halmahera Utara dan Halmahera Timur yang berpergian ke Ternate bisa melalui pelabuhan Dodinga. Jadi program pengembangan pelabuhan Dodinga dan Studi kelayakan ini merupakan program Pemerintah di tahun 2025," Kata Bustamin.
Tamin sapaan akrab Bustamin ini mengaku, pihaknya telah melakukan kunjungan ke Kementerian Perhubungan, pada Senin (27/10/2024) kemarin. Dalam kunjungan itu, Dishub Halmahera Barat mengusulkan kepada Kemenhub agar melakukan survei terhadap pengembangan pelabuhan Dodinga.
Kadishub Halmahera Barat, Bustamin saat berkunjung ke Kementrian Perhubungan.|| Dok: Istimewa |
Kata Tamin, ada 7 usulan yang diusulkan ke Kemenhub terkait pengembangan pelabuhan Dodinga.
Bustamin menguraikan 7 usulan itu diantaranya, tim harus melakukan survei bathimetri pelabuhan Dodinga. Karena kata dia, alur di pelabuhan tersebut banyak terumbu karang dan belum ada tanda-tanda navigasi.
"Ini perlu distudi (Bathimetri) lautnya dulu. Karena alur pelabuhan Dodinga itu masih banyak terumbu karang dan belum ada tanda navigasi," Tutur Bustamin.
Kedua, survei posisi dan elevasi tinggi dermaga dan tinggi elevasi reklamasi atau menunggu talud.
"Harus tahu betul pasang surut di pelabuhan Dodinga, jadi sebelum survei, tunggu air pasang dan air surut, supaya tahu posisi dan elevasi tinggi dermaga dan tinggi elevasi reklamasi atau tunggu talud," Jelasnya.
Ketiga, kata Tamin sapaannya, survey mandiri titik koirdinat pemasangan rambu emergency pelayaran pelabuhan Dodinga. Hal ini menurutnya, sangat perlu disurvei.
"Nanti minta bantu Distrik Navigasi Ambon yang survei titik koordinat yang pas untuk pemasangan rambu siang, supaya speed boat bisa tahu titik rambu resminya," Imbuhnya.
Keempat, teluk disingan sangat aman, dan cocok untuk dermaga ponton HDPE, hanya saja, perlu kajian dan hitung biaya yang dibutuhkan.
Selain itu, di pelabuhan Dodinga tidak ada gedung terminal penumpang. Lahan pun perlu reklamasi. Dengan demikian, maka perlu kajiannya, supaya bisa tau kebutuhan bangun biayanya.
Berikut kata Tamin, DED pelebaran Causeway Pelabuhan jalan menuju pelabuhan Dodinga sangat kecil. Sehingga itu, Tamin berharap agar dilebarkan atau direklamasi.
"Jalan ke dermaga itu sangat kecil sekali. Seingga perlu dilebarkan dengan cara reklamasi, maka perlu kajiannya, supaya bisa tau kebutuhan bangun biayanya berapa," Imbuhnya.
Terkahir, tidak ada area parkiran kendaraan di pelabuhan Dodinga. Dengan begitu, area tersebut perlu direklamasi atau dilebarkan.
"DED Reklamasi tempat parkir kendaraan di pelabuhan Dodinga tidak ada, sehingga perlu dilebarkan dengan cara reklamasi, maka perlu kajiannya, supaya bisa tau kebutuhan bangun biayanya berapa," Tutup Tamin. (Putee)