Penulis : Arip M. Samsudin
Editor : Redaksi
Halbar, Falanusantara.id– Status gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara telah dinaikkan ke level IV (Awas). Kenaikan status ini berdasarkan surat edaran dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Republik Indonesia Badan Geologi nomor B-17/GL.03/BGL/2025.
Hasil pemantauan visual dan instrumental yang menunjukkan terjadinya peningkatan aktivitas vulkanik pada Gunung lbu, maka tingkat aktivitas gunung lbu dinaikkan dari Level III (Saga) menjadi Level IV (Awas) terhitung mulai tanggal 15 Januari 2025 pukul 10.00 WIT.
Sehubungan dengan aktivitas gunung lbu pada Level IV (Awas) maka masyarakat di sekitar gunung lbu dan pengunjung/wisatawan diingatkan agar tidak beraktivitas, mendaki dan mendekati gunung lbu di dalam radius 5 km dan sektoral 6 km dari arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif gunung lbu.
Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata).
Penduduk yang berada di luar radius 5 km dan berada di luar sektoral 6 km harus meningkatkan kewaspadaan dengan tetap mematuhi arahan dari Pemerintah Daerah.
Masyarakat di sekitar Gunung lbu diharap mewaspadai potensi lahar di sungai-sungai yang berhulu di bagian puncak Gunung lbu, terutama bila terjadi hujan lebat di bagian puncak.
Masyarakat di sekitar Gunung lbu diharap tenang tidak terpancing isu-isu tentang erupsi Gunung lbu, dan agar senantiasa mengikuti arahan dari BPBD Provinsi Maluku Utara dan BPBD Kabupaten Halmahera Barat atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi,Badan Geologi di Bandung.
Saat ini, pemerintah daerah Kabupaten Halmahera Barat, melalui BPBD melakukan pemantauan terhadap aktivitas gunung tersebut, termasuk melakukan himbauan kepada masyarakat agar tetap tenang, tetap meningkatkan kewaspadaan.
Pemerintah juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat terhadap aktivitas ststus gnung Ibu saat ini. (Putee)